Kamis, 28 Mei 2015

7 Koridor LRT Disiapkan Utk Jasa Virtual Office di Jakarta

Pemprov DKI Jakarta masih punya banyak pekerjaan hunian yang belom terselesaikan.Masalah paling berat yg mesti diselesaikan adalah kemacetan serta banjir. Utk itu Gubernur DKI Jakarat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan terus melakukan normalisasi sungai & saluran. Selain tersebut moda transportasi massal untuk mengurangi kemacetan jg akan ditambah. “Jadi setelah penanganan jasa virtual office di jakarta banjir, penanganan kemacetan dgn penerapan sistem electronic road pricing (ERP), penyediaan bus Transjakarta, & kereta api ringan model layang (light rail train/LRT). Kami menyiapkan tujuh koridor untuk LRT, moda ini seperti di Chicago tapi punya kami akn lebih halus & mulus karna lebih kecil dgn teknologi yg lebih canggih,” ujarnya


pada acara Water Sanitation and City Forum and Exhibition 2015 di Jakarta, Rabu (27/5). Ahok menegaskan revitalisasi saluran sungai dgn menertibkan bangunan liar di sepanjang bantaran Kali Ciliwung akn terus dilakukan. Warga akan direlokasi ke hunian susun sewa (rusunawa). Kalau ini bisa berhasil, terang Ahok, dampaknya akn terasa mulai dari Gunung Sahari hingga Pasar Ikan. Bila bantaran Kali Ciliwung tersebut bisa ditertibkan Ahok akn membangun jalan inspeksi di kiri-kanan badan sungai sepanjang 5,6 km. Hal ini gak bisa gak hrs dilakukan service office murah di jakarta untuk normalisasi sungai sekaligus menambah rasio jalan. Ia mengapresiasi pemerintah pusat yang menghibahkan lahan 11,5 ha di Kemayoran yang


nantinya akn dibangun utk rusunawa terpadu.



7 Koridor LRT Disiapkan Utk Jasa Virtual Office di Jakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar