Malware bytes Ponsel berbasis Android tidak lepas dari ancaman malware atau virus. Virus tersebut bertujuan mengambil data pribadi atau merusak perangkat si pengguna. Sebuah program spyware baru menemukan virus tersebut dapat menjangkiti ponsel meskipun dalam kondisi dinonaktifkan oleh pengguna. Menurut perusahaan software antivirus AVG, pemilik ponsel yang terjangkit malware berpikir bahwa dengan http://www.factorydirectpurses.net/creating-a-gourmet-gift-basket/ trik mematikan ponsel akan membuat ponsel terhindar dari malware. Padahal ketika ponsel terjangkit malware, hanya layar, suara peringatan, dan pemberitahuan lampu yang benar-benar akan dimatikan. Jenis malware baru ini mampu mengintai penggunanya walaupun ponsel dalam keadaan mati. Seperti dilansir YahooTech, Senin (23/2/2015), malware tersembunyi dalam beberapa aplikasi yang ditemukan pada
market aplikasi China. Jadi, apabila pengguna tidak mengunduh aplikasi dari pihak ketiga yakni market aplikasi China, kemungkinan pengguna akan aman dari malware. Laporan tersebut lebih lanjut menjelaskan, kemungkinan spyware baru itu tidak pernah ditemukan dalam aplikasi Google Play. Pasalnya, Android http://envy-us.com/?p=543 terus berusaha menekan aplikasi palsu dan berbahaya di pasar. Oleh karena itu, sebelum meng-install aplikasi untuk perangkat Android, pengguna diminta memindainya.
Malware removal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar