Rabu, 30 September 2015

Gangguan jiwa bipolar

Gangguan jiwa bipolar Asapa Seewua (22), pria yang memiliki catatan gangguan jiwa, membantai lima anak hingga tewas dan menusuk ibu hamil. Pembunuhan berantai itu terjadi pada Minggu 27 September 2015 sore di suatu desa di Distrik Chai Prakarn tepatnya di Provinsi Chiang Mai. “Lima anak laki-laki dibunuh oleh pria yang mengidap gangguan jiwa http://mentalhealthexposed.com/mental-obsession/how-to-find-a-real-college-ranking-in-todays-environment dengan menggunakan pisau pemotong daging,” kata Letkol Sombut Kalasuk dari kepolisian Chai Prakarn, dilansir dari Chiangrai Times, Selasa (29/09/2015). Kondisi anak-anak itu dinilai cukup tragis. Sebab luka mereka rata-rata di bagian leher dan kepala. Korban ditemukan di dalam rumah tempat kejadian. Sisanya ditemukan di dekat pagar rumah dalam kondisi bersimbah


darah. Sedangkan ibu hamil yang ditusuk itu selamat karena segera dilarikan ke rumah sakit. Letkol Sombat tidak menjelaskan apa yang menjadi pemicu pembunuhan tersebut. Namun ia menjelaskan bahwa sebelumnya pelaku memang http://mentalhealthexposed.com/perspectives-and-modes-of-treatment/teen-and-adolescence-acne/ pernah di rawat di rumah sakit jiwa karena mengalami gangguan mental. Pelaku sudah ditangkap dan dibawa ke rumah sakit jiwa untuk pemeriksaan lebih lanjut.



Gangguan jiwa bipolar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar